3 Ton Beras untuk Korban Puting Beliung
Serang - Pada hari ini (17/05) Walikota Serang Syarifudin meninjau langsung lokasi terjadinya bencana alam yang berada di lokasi Kampung Jalalang, Kelurahan Pengampelan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang.
Bencana Angin Puting Beliung teradi pada hari Senin (16/05) pada pukul 15.00 WIB selama 10 menit yang mengakibatkan 97 rumah warga rusak, atap masjid runtuh, dan beberapa pohon tumbang.
Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun ada 1 warga yang mengalami patah tulang akibat tertimpa pohon dan 2 warga lainnya mengalami bengkak karena terbentur saat bencana terjadi.
Hingga saat ini Pemkot Serang bersama warga langsung melakukan penanganan seperti pemotongan pohon tumbang agar memudahkan akses warga. Selain itu ada bantuan berupa makanan siap saji, beras dan santunan yang diserahkan kepada masyarakat.
Syafrudin menjelaskan bahwa bantuan lain akan di assesment terlebih dahulu oleh dinas perkim, "Kami akan melakukan assesment terlebih dahulu dari dinas perkim dan akan di data, dari data tersebut akan digunakan untuk pengiriman bantuan yang lainnya yang dapat di tangani oleh Pemerintah Kota Serang dalam waktu dekat ini".
Bahkan tidak hanya bantuan secara langsung, Pemerintah kota serang juga akan memberi bantuan medis jika kondisi tidak bisa ditangani oleh warga. "Pemerintah Kota serang akan membantu keperluan tersebut", tambahannya.
Syafrudin menyampaikan bahwa kejadian angin puting beliung adalah bencana alam tak terduga sehingga sulit untuk diantisipasi. Selain itu Syafrudin menghimbau kepada warga masyarakat untuk selalu waspada dikarenakan kondisi cuaca saat ini sering terjadi hujan lebat dan angin kencang terutama terhadap keberadaan pohon-pohon besar agar supaya ditebang sehingga tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan. (RAM/RED).
Penulis artikel : Robi Agmadhori Manura, SM.
Editor : Bagus Setya Kurniawan, SH, MH
