Berita Pemerintahan

KOTA SERANG - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menghadiri acara Akad Massal 50.030 Rumah Subsidi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) atau Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) di Perumahan Pondok Banten Indah, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Provinsi Banten, Sabtu (20/12).

Dalam acara tersebut, Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) menyerahkan sekitar 50.000 unit rumah subsidi kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Selain itu, juga dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara BP Tapera dan 41 bank penyalur.

Dalam sambutannya, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, mengatakan bahwa kemudahan akses kepemilikan hunian bagi MBR menjadi prioritas pemerintah saat ini. 

"Cicilan dari Bank BTN tenor 20 tahun, angsuran nya Rp1,1 juta. Uang muka (DP) hanya 1 persen, kemudian Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) juga sudah gratis. Ini sangat bagus sekali," ujar Maruarar.

Maruarar menambahkan bahwa prioritas pemerintah dalam mempermudah akses perumahan ini terbukti efektif dengan tercapainya rekor penyaluran rumah subsidi tertinggi sepanjang sejarah.

"Hari ini tercatat rekor 266.000 unit. Paling besar sebelumnya dari inisiasi program FLPP tahun 2010 adalah di tahun 2023 dengan 229.000 unit. Ini berkat dukungan semua pihak, perbankan, pengembang, dan konsumen," tuturnya

Sementara itu, Salah satu warga, Mahfud, yang bekerja sebagai tenaga Tata Usaha (TU) di sebuah SMK, mengakui bahwa insentif yang diberikan pemerintah sangat membantunya mewujudkan mimpi memiliki rumah.

"Luar biasa senang sekali, ini rumah impian. Sebelumnya sudah sering pindah kontrakan dan menumpang. Selain cicilan ringan, lokasinya juga bebas banjir dan keamanannya bagus," kata Mahfud.

Sumber: YouTube sekretariat presiden

Penulis : Benies Husaini