01 May 2025
WIB
Berita Pemerintahan

SERANG,- Balai guru penggerak provinsi Banten kembali menggelar acara pembukaan program pendidikan guru penggerak angkatan 6 pada kegiatan lokakarya 7 panen hasil belajar Kota Serang, bertempat di SMKN 2 Kota Serang, Sabtu 6 Mei 2023. Wali Kota Serang Syafrudin hadir dan sekaligus membuka acara lokakarya 7, panen hasil belajar di Kota Serang.

Dalam sambutannya Syafrudin mengatakan, ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada panitia dan seluruh peserta lokakarya 7 panen hasil belajar Kota Serang.

Syafrudin kembali mengatakan, pemerintah Kota Serang memiliki komitmen yang tinggi dalam peningkatan mutu pendidikan di Kota Serang. Komitmen tersebut bisa dilihat dari peningkatan anggaran Dinas pendidikan di Kota Serang yang mengalami kenaikan 20persen dari APBD.

"terus menerus, anggaran dinas pendidikan mengalami kenaikan 20persen setiap tahun nya dari APBD. Hanya, 2 tahun kemarin saja terkendala dalam penanganan Covid-19,"ucapnya

Syafrudin, menjelaskan pelaksanaan program pendidikan guru penggerak ini tentunya berkeinginan untuk peningkatan pendidikan peserta didik yang berkualitas.

"Anak-anak cerdas, hebat itu kuncinya dari guru. Kalau gurunya biasa-biasa saja hasilnya anaknya juga biasa-biasa,"jelas nya

"Oleh karena itu, guru penggerak ini yang menjadi kunci dalam meningkatkan kompetensi anak-anak didik, karena guru penggerak ini banyak memiliki kompetensi yang mempuni dan inovasi yang baik. Sehingga nantinya anak-anak didik dapat bersaing ke kancah nasional dan internasional,"tambah Syafrudin

Program pendidikan guru penggerak, kata Syafrudin, adalah salah satu program pemerintah pusat hingga daerah, yang harus diterapkan untuk para guru.

“Salah satu yang tadi disampaikan dalam rangka pendidikan kepemimpinan. Jadi kalau umpamanya guru penggerak sudah lulus ini sudah layak untuk menjadi pemimpin baik sekolah SD, SMP, maupun yang lain,” tuturnya.

Ia menambahkan, program pendidikan guru penggerak terus dilakukan oleh Pemkot Serang, karena dari tahun ke tahun kepala sekolah banyak yang pensiun.

“Jadi harus ada persiapan penggantinya, jangan sampai begitu pensiun tidak ada penggantinya. Oleh karena itu, kami berharap pendidikan guru penggerak itu dari tahun ke tahun bisa difasilitasi dan ditingkatkan,” tandasnya.

Diakhir sambutannya, Syafrudin berharap Mudah-mudahan, segala yang dilakukan dalam peningkatan mutu pendidikan di Kota Serang ini khususnya bisa bermanfaat bagi masyarakat Kota Serang dan seluruhnya.

Sebelumnya, Dirjen GTK Kemendikbudrustek RI Nunuk Suryani menyampaikan, peserta program pendidikan guru penggerak angkatan 6 pada kegiatan lokakarya 7 panen hasil belajar Kota Serang berjumlah 130 orang.

"terdiri dari 66 guru penggerak dan 15 pengajaran praktik dan 49 perwakilan kepala sekolah se Kota Serang,"ucapnya

"Adapun Pengawas dan komunitas sebanyak 15 orang di Kota Serang,"tambahnya.

Nunuk Suryani, kembali menjelaskan, di Kota Serang sudah mempunyai balai guru penggerak, yang bertempat di Kantor Serang Barat. Balai ini bisa digunakan untuk calon guru penggerak yang baru.

"Bagi calon guru penggerak yang mau mengikuti pelatihan, sudah ada, silahkan langsung ke kantor Serang barat,"ucapnya

Saat ini, guru penggerak menjadi salah satu program prioritas, kata Nunuk Suryani, selain itu guru penggerak juga menjadi program unggulan dari pemerintah pusat hingga daerah, yang harus diterapkan untuk para guru.

Diakhir penyampaian, Nunuk Suryani mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kota Serang telah support dan memfasilitasi dalam kegiatan ini.

"Support nya luar biasa, perlu dihargai dengan setinggi-tingginya, saya ucapkan terima kasih kepada Pemkot Serang,"tandasnya. (HS/RED)

 

Pembuat artikel: Benies Husaeni, M.Pd

Share: