23 Aug 2025
WIB
Berita Pemerintahan

Serang,- Senin (7/3/2022). Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) melaksanakan kegiatan Sosialisasi Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angkat Stunting Indonesia (RAN PASTI) di Provinsi Banten, bertempat di Aula Hotel Horison Ultima Ratu, Kota Serang. 

Acara tersebut dihadiri oleh seluruh Pemerintah Kabupaten/Kota Se-Provinsi Banten, termasuk Wali Kota Serang Syafrudin turut hadir pada acara tersebut. 

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), stunting adalah gangguan tumbuh kembang yang dialami anak akibat gizi buruk, infeksi yang berulang dan stimulasi psikososial yang tidak memadai. 

Anak-anak didefinisikan terhambat gizinya jika tinggi badan mereka terhadap usia lebih dari dua deviasi standar, di bawah median standar pertumbuhan anak.

Banten merupakan salah satu dari 12 provinsi prioritas yang memiliki prevalensi stunting tertinggi di tanah air di 2022 ini, berdasar Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2021 terdapat beberapa daerah perkotaan di Banten yang tergolong dalam zona stunting “kuning” dan “hijau”, diantaranya Kota Serang dan Kota Cilegon di kategori kuning serta Kota Tangerang Selatan dan Kota Tangerang di kategori hijau.

Malah satu kabupaten di Banten berkategori “merah” yakni Pandeglang karena prevalensinya di atas 30 persen, bahkan Pandeglang dengan prevalensinya yang 37,8 persen menduduki posisi nomor 26 dari 246 kabupaten/kota di 12 provinsi prioritas yang memiliki prevalensi stunting tertinggi. 

Lima kabupaten dan kota yang berstatus “kuning” dengan prevalensi 20 hingga 30 persen, diantaranya Lebak, Kota Serang, Kabupaten Tangerang dan Kota Cilegon.

Sementara dua daerah yang berkategori hijau dengan prevalensi 10 sampai 20 persen adalah Kota Tangerang Selatan dan Kota Tangerang. 

Tidak ada satu pun Kabupaten atau Kota di Banten berstatus biru yakni dengan pevalensi di bawah 10 persen.

Wali Kota Serang Syafrudin menjelaskan bahwa, Pemerintah Kota Serang berkomitmen menuntaskan stunting yang ada di Kota Serang. 

"Angka stunting di Kota Serang lebih kecil dibanding dengan Kabupaten Kota yang lain di Provinsi Banten berada di angka 8 persen," Ucapnya. (RAM/RED).

 

Penulis Artikel : Robi Agmadhori Manura, SM

Editor : Bagus Setya Kurniawan, SH. MH

 

 

 

 

Share: