Serang,- Wakil Walikota Serang H. Subadri Ushuludin didampingi Ketua DPRD Kota Serang H. Budi Rustandi menghadiri sekaligus Launching Perumahan Bumi Banten Indah Tahap 3, berlokasi di jalan raya Sepang, Kel. Sepang, kec. Taktakan, kota serang.
General Manajer Andri Suhandi menyatakan, sebagian milenial di Indonesia kesulitan dalam membeli hunian. Hasil yang didapat dari survei salah satu lembaga swasta di daerah kota itu menyebutkan, hampir 50 persen responden memprioritaskan gaji bulanannya untuk keperluan konsumsi.
Wakil Walikota Serang Subadri Ushuludin mengatakan, "salah satu aspek yang menjadi hambatan anak muda untuk membeli rumah adalah harga properti yang tidak terjangkau dan terus meningkat," singkatnya.
Saat ini, proyek Perumahan Bumi Banten Indah sedang gencar dikembangkan rumah subsidi dengan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp.150 jutaan untuk kaum milenial.
Selain itu, Bumi Banten Indah juga memiliki lokasi yang strategis dengan kota, yang bertempat di jalan raya Sepang. BBI merupakan salah satu dari puluhan Kota Baru Publik memacu peningkatan pertumbuhan ekonomi kawasan secara umum dan sektor properti pada khususnya.
Pimpinan owner Andri Feriyandi mengatakan, Setiap unit rumah di tahap 3 ini menyajikan tampilan eksterior dan interior yang lebih modern, serta pencahayaan yang sangat baik. Rumah dengan konsep green building ini senantiasa terasa lebih sejuk dengan adanya ceiling dengan ketinggian lebih kurang 2 meter, serta memastikan rumah akan lebih terasa lebih nyaman.
Spesifikasi bangunan terbaik di kelasnya seperti rangka atap baja ringan, plafond gypsum, kusen jendela dan pintu.
"Selain harga yang terjangkau, kaum muda tidak perlu pusing memikirkan cicilan yang berat. Besaran cicilan per bulan yang ditetapkan untuk satu unit rumah di Citra Maja Raya bisa dikategorikan sangat ringan, yaitu mulai Rp 1 jutaan perbulan dalam jangka 15tahun," ucap pimpinan owner BBI.