SERANG- setelah berlangsungnya kegiatan audiensi dengan Sekolah SD Negeri unyur, pemerintah Kota Serang yang dalam hal ini diwakili oleh dinas pendidikan dan kebudayaan Kota Serang. Terkait dengan penanganan banjir dan penggunaan ruangan yang tidak mencukupi ketika kegiatan belajar mengajar atau (KBM).
Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan Kota Serang TB Suherman mengatakan, permasalahan-permasalah yang disampaikan oleh komite SD Negeri unyur akan segera disampaikan kepada wali kota Serang secara langsung.
"Secara umum, terkait dengan solusi cepat atau program cepatnya kami sepakat untuk waktu dekat dengan membuat sebuah sodetan (irigasi) untuk menanggung banjir di SD Negeri Unyur," Kata Tb. Suherman.
Berkenaan dengan penggunaan ruangan belajar (kelas) yang masih belum maksimal, ia menjelaskan, segera akan melakukan koordinasi dan komunikasi lebih lanjut untuk segera mungkin untuk mengajukan penambahan ruang kelas.
"Memang dari jumlah peserta didiknya terhitung gemuk, kalau sampai dengan 700 peserta didik. Karena idealnya kelas itu 1 kelas diisi oleh 24-30 peserta didik. Jumlah ini tidak sebanding dengan jumlah ruang mengajar yang tersedia. Oleh karena itu, kami akan mengajukan penambahan ruang kelas dengan total 8 ruang baru di SD Unyur kepada Walikota Serang,"jelas TB. Suherman
Diakhir penyampaiannya, terkait dengan bangunan perpustakaan yang menutupi jalan warga. Untuk segera mengkomunikasikan lebih lanjut dengan para warga untuk mencari solusi terbaiknya. (MI-HS/RED).
Pembuat artikel : Muhammad Ikbal & Benies Husaeni, M. Pd.