27 Jul 2024
WIB
Berita Pemerintahan
Mon, 24 Jun 2024 53 Views Operator

SERANG,- Pemerintah Kota Serang hadir dalam rapat koordinasi pengendalian Inflasi tahun 2024, yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI secara zoom meeting, di ruang rapat wali kota Serang, Senin (24/06). Dalam rapat koordinasi tersebut, juga dirangkaikan dengan penanggulangan Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit polio.

Penjabat (Pj) wali kota Serang Yedi Rahmat mengatakan, Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit polio ini kiranya perlu diwaspadai bersama oleh seluruh lapisan dan stakeholder.

Berdasarkan informasi yang di sampaikan oleh Menteri Kesehatan, lanjut Pj wali kota Serang Yedi Rahmat penyakit polio sudah masuk ke wilayah provinsi Aceh, Jawa barat, Jawa timur dan terakhir di provinsi Papua.

"untuk itu kiranya bisa semua untuk mewaspadai. Jangan sampai lengah untuk penanggulangan penyakit polio ini," ucap Pj wali kota Serang Yedi Rahmat

"sesuai arahan dari Kemenkes untuk mensosialisasikan dan ditindaklanjuti dengan pelaksana vaksinasi. Karena tadi di tegaskan bahwa vaksin sudah ada dan siap didistribusikan," lanjutnya

Kemudian, sesuai dengan arahan dari Kemendagri, kata Pj wali kota Serang Yedi Rahmat jangan sampai underestimate (meremehkan) terhadap penyakit polio.

"ada 27 provinsi lainnya yang menjadi target sasaran. Termasuk provinsi Banten. Untuk itu Gerakan vaksinasi dan keseriusan, harus secara bersama-sama dilakukan," ungkap Pj wali kota Serang Yedi Rahmat

"secara nasional pelaksanaan vaksinasi polio targetnya adalah 95persen dengan tujuan sebagai hard imunity. Jadi sesuai arahan Kemendagri untuk sama-sama dengan berbagai komponen, baik Dinkes, puskesmas dan stakeholder untuk bersama-sama melaksanakan kegiatan vaksinasi ini," Imbuhnya

Diakhir penyampaiannya, Pj wali kota Serang Yedi Rahmat mengatakan bahwa nanti Kemendagri akan menambhakan poin dalam surat edaran terkait penggunaan Belanja Tidak Terduga (BTT).

"dan ini nantinya menjadi dasar baik pemerintah Kota Serang, maupun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mengeluarkan BTT tersebut," ucap Pj wali kota Serang Yedi Rahmat

"intinya rapat koordinasi ini, adalah penyakit Polio ini harus diwaspadai secara bersama, sesuai dengan arahan Kemendagri dan Kemenkes," tutup Pj wali kota Serang Yedi Rahmat. (HS/RED)

 

Penulis artikel : Benies Husaeni, M.Pd

Share: