
SERANG,- Pemerintah Kota Serang bersama Sapu bersih Pungutan Liar (Saber pungli) Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) Kota Serang, menggelar acara sosialisasi Sapu Bersih Pungutan liar (Saber Pungli) tahun 2024, bertempat di hotel horison ultima ratu Jl. K.H. Abdul Hadi No. 66 Cipare, Kamis 13 Juni 2024.
Dalam sambutannya panitia saber pungli UPP Kota Serang Faturrohman mengatakan, praktek pungutan liar telah merusak seni kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Sehingga perlu upaya pemberantasan yang tegas, terpadu, efektif, efesien dan mampu
Menimbulkan effect jera.
Saber pungli, lanjut Faturrohman adalah unit pungutan liar yang memiliki tugas melaksanakan penegakan pungutan liar secara efektif dan efisien dengan mengoptimalkan pematangan personil satuan kerja dan sarana prasarana.
"baik yang berada di kementerian atau lembaga maupun pemerintah daerah yang dibentuk berdasarkan PP nomor 87 tahun 2016, tentang sapu bersih Pungutan Liar. Berdasarkan PP tersebut, Pemkot Serang telah membentuk saber pungli kota Serang melalui Perwal nomor 700/Kep.116-huk/2022, tentang satuan pengumpulan unit sabar pungli kota Serang," ucap Faturrohman
"saber pungli kota Serang mengambil momentum dalam rangka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024 untuk melakukan sosialisasi kepada kepala sekolah SD/SMP, dan SMA/SMK di kota Serang," jelasnya
Adapun tujuan kegiatan ini, lanjut Faturrohman adalah untuk mencegah pungutan liar atau praktek-praktek korupsi PPDB tahun 2024 di kota Serang.
"peserta sosialisasi ini adalah kepala sekolah SD/SMP dan SMA/SMK dengan total 100 orang. Melalui kegiatan ini, kami berharapan tim satgas saber pungli adanya partisipasi dari berbagai pihak terkait unsur masyarakat demi terwujudnya kota Serang bersih dari pungutan liar," harap ketua panitia
Selanjutnya Ketua saber pungli UPP Kota Serang yang juga Wakapolresta Serang kota AKBP M. Reza Chairul Akbar Sidiq menambahkan, sepakat bahwa praktek pungutan liar merupakan perbuatan yang tidak terpuji dan harus ditangani dengan baik.
"karena nantinya akan berdampak buruk kepada masyarakat," ucap Reza sapaan akrabnya
ia menambahkan, pemerintah Kota Serang terus berupaya mempersempit ruang gerak pungutan liar, dengan membentuk UPP saber pungli terdiri dari unsur TNI-POLRI, Kejaksaan dan ASN yang ada dilingkungan pemerintah Kota Serang.
"saya berdiri disini selain Wakapolresta Serang kota, juga dalam ke struktural saber pungli UPP Kota Serang adalah ketuanya," jelas Reza
Kemudian, Reza menjelaskan satuan tugas ini, mempunyai peran penting dalam upaya pemberantasan pungli mulai dari pencegahan hingga penindakan terhadap para pelaku Pungli.
"untuk itu kami hadirkan di sini bapak/ibu kepala sekolah untuk bersama-sama ikut serta dalam program pemberantasan pungli khususnya pada kegiatan di bidang pendidikan salah satunya PPDB," ungkap Reza
"karena kepala sekolah merupakan penanggungjawab utama secara struktural dan administratif di sekolah sehingga nantinya bisa mengimplementasi dan juga berkomitmen bersama untuk memberantas pungli. Mudah-mudahan dengan selesainya kegiatan ini nantinya bapak/ibu Kepala sekolah bisa memberikan edukasi dan pemahaman mengenai pungli, kepada orang tua dan peserta didik," harap Ketua saber pungli UPP Kota Serang yang juga Wakapolresta Serang kota AKBP M. Reza Chairul Akbar Sidiq
Diakhir penyampaiannya Reza menambahkan, memang setiap orang tua menginginkan anak-anaknya untuk bisa melanjutkan pendidikan di sekolah favorit.
Namun, sekiranya tidak diterima tentunya diharapkan jangan memaksakan diri yang nantinya bisa menimbulkan celah terjadi pungli.
"berikan pemahaman dan motivasi kepada orang tua dan anak bahwa semua sekolah itu sama. Favorit atau tidak bukan masalah tapi bagaimana niat dan rajin nya anak mengikuti pembelajaran. Saya berharap kepada seluruh peserta dapat mengikuti dengan baik dan bisa mempraktekkan di sekolah masing-masing," tutup Ketua saber pungli UPP Kota Serang yang juga Wakapolresta Serang kota AKBP M. Reza Chairul Akbar Sidiq. (HS/RED)
Penulis artikel : Benies Husaeni, M.Pd
Share:
Categories
More News




