Kunjungan Kerja Kapolda Banten, Syafrudin Ajak Sinkronkan Program Kampung Resik Lan Aman Dengan Kampung Tangguh Nusantara

Kunjungan Kerja Kapolda Banten, Syafrudin Ajak Sinkronkan Program Kampung Resik Lan Aman Dengan Kampung Tangguh Nusantara

Kunjungan Kerja Kapolda Banten, Syafrudin Ajak Sinkronkan Program Kampung Resik Lan Aman Dengan Kampung Tangguh Nusantara

Serang, Selasa (25/8/2020). Hadir pada acara kunjungan kerja Kapolda Banten Inspektur Jenderal Polisi Fiandar di kampung tangguh nusantara di Lingkungan Pipitan, Kelurahan Pipitan, Kecamatan Walantaka, Kota Serang.

Wali Kota Serang Syafrudin mengajak kepada Pemerintah Provinsi Banten sampai ke tingkat RT dan RW untuk mensinkronkan program kampung resik lan aman dan kampung tangguh nusantara.

Hadir pada acara tersebut juga, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Dandim 0602/Serang Kolonel Infantri Soehardono beserta jajaran Pemerintah Kota Serang, Kecamatan dan Kelurahan serta masyarakat Kota Serang.

"Selamat datang dan terima kasih atas kunjungan kerja ini, mudah-mudahan bisa memberikan motivasi terutama di kampung tangguh nusantara," kata Syafrudin pada sambutannya.

Diketahui, lanjut dia, kampung tangguh ini merupakan program pemerintah, baik pemerintah pusat sampai ke RT dan RW. "Kampung tangguh ini diinisiasi oleh masyarakat sendiri, karena bagaimana pun juga terciptanya kampung tangguh ini kami hanya bisa memberikan saran," jelasnya.

Akan tetapi, kata Syafrudin, memang apa yang dilakukan dari kampung tersebut adalah tetap inisiatif dari warga masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu, masih kata Syafrudin, dari jajaran Pemkot Serang dengan kehadiran para pejabat yang hadir pada kesempatan ini yang intinya kampung tangguh berarti masyarakatnya sudah semua siap kuat, sehat dan siap sejahtera. "Jadi kampung tangguh itu kami memberikan pengertian bahwa dilingkungan kampung ini harus benar-benar siap. Apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19 ini semua masyarakat sehat, kuat dan sejahtera," katanya.

"Karena ada kreasi UMKM, ketahanan pangan, posyiandu, keamanan dan lainnya. Jadi disini sudah menciptakan kedamaian," tambahnya.

Pihaknya atas nama Pemkot Serang sangat mengapresiasi adanya kampung tangguh ini. "Berawal dari program kita kampung resik lan aman. Jadi dilombakan semua se-Kota Serang yang panitianya ada dari kepolisian yang diikuti oleh 102 RT yang dilombakan. InsyaAllah pertengaha tahun ini akan diumumkan pemenangnya," katanya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy menyampaikan bahwa, dirinya melihat inisiasi yang dilakukan oleh Polda Banten terkait penguatan terhadap masyarakat menghadapi pandemi Covid-19. "Salah satunya tadi sudah dilihat fasilitasnya luar biasa, mudah-mudahan menjadi kekuatan bagi masyarakat Pipitan menghadapi pandemi Covid-19," kata Andika.

Terkait dengan peraturan Gubernur Banten nomor 38 tahun 2020, ini adalah turunan dari instruksi Presiden RI nomor 6 tahun 2020 tentang pengetatan pendisiplinan protokol kesehatan. Salah satunya yang diatur terkait dengan penggunanaan masker bagi masyarakat ditempat umum. "Ini sudah Pergubnya ditanda tangani dan sisi teknis sudah disepakati baik dari Pemprov Banten, Polda Banten, Korem 064 maupun 052. Karena didalam Inpres tersebut pemerintah daerah dapat melibatkan unsur TNI-Polri, unsur tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk dapat menjalankan dan mendisiplinkan protokol kesehatan kepada masyarakat," jelasnya.

Ditempat sama, mewakili Kapolda Banten, Wakil Polda Banten Brigjen Pol Wirdhan Denny mengatakan bahwa, kampung tangguh ini diterapkan dalam rangka antisipasi dan mencegah penularan Covid-19 yang ada ditiap-tiap daerah. "Makanya kampung tangguh di programkan oleh Mabes Polri khususnya Kapolri. Ada empat aspek kampung tangguh ini diprogramkan yaitu aspek tangguh keamanan, kesehatan, sosial dan ekonomi," katanya. (Tu Pimpinan dan Protokol Pemkot Serang)