04 Oct 2025
WIB
Berita Pemerintahan

Serang,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Serang menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi pemutakhiran data pemilih berkelanjutan triwulan III, bertempat di aula rapat kantor KPU Kota Serang, Jum'at 3 Oktober 2025.

Ketua KPU Kota Serang Nanas Nasihudin mengungkapkan bahwa hasil rekapitulasi data pemilih berdasarkan laporan di Triwulan III, jumlah pemilih mengalami peningkatan sebanyak 6.526 orang atau setara dengan 1,26% dibandingkan dengan Data Pemilih Berkelanjutan (DPB) Triwulan II. 

Peningkatan itu, lanjutnya berasal dari penambahan pemilih baru (DPTb), perbaikan data pemilih, serta hasil sinkronisasi dengan data kependudukan dan masukan dari berbagai pihak.

"Kita ucapkan apresiasi dan terima kasih atas dukungan seluruh pihak yang terlibat dalam proses pemutakhiran data pemilih," katanya

ia juga mengatakan partisipasi aktif dari semua unsur masyarakat, instansi terkait sangat dibutuhkan guna mengahasilkan data yang valid dan semua dengan by name by address.

"KPU tidak dapat bekerja sendiri, melainkan membutuhkan sinergi dengan pemerintah daerah, instansi terkait, serta partisipasi aktif masyarakat," ungkapnya

Sementara itu, mewakili Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Serang, Pranata Humas Ahli Muda Achmad Sundail Haromaini mengungkapkan, bahwa komitmen kominfo Selaku corong Pemerintah Kota (Pemkot) Serang akan menyebarluaskan informasi terkait dengan hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi pemutakhiran data pemilih berkelanjutan triwulan III. 

Maksud dan tujuannya, kata PS sapaan akrabnya adalah sebagai bentuk atensi dan partisipasi aktif terkait data pemilih di Kota Serang. 

"Kami dari Kominfo menyatakan kesiapannya untuk mendukung publikasi informasi kegiatan KPU Kota Serang secara berjenjang," kata PS panggilan akrabnya

Ia berharap dengan sinergitas dan kolaborasi  lintas sektoral pada hari ini, dapat menghasilkan Sumber data pemilih yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan.

"Hasil sinkronisasi data dengan Kemendagri, masukan dari Bawaslu, serta tanggapan masyarakat Semua data yang masuk dapat diverifikasi secara berlapis guna memastikan keakuratan dan validitas data," harapnya.(HS/RED)

 

Penulis artikel : Benies Husaeni

Share: