27 Aug 2025
WIB
Berita Pemerintahan

Serang,- Bantuan pupuk subsidi jenis urea untuk para petani di Kota Serang mengalami penurunan.

Penurunan bantuan pupuk subsidi jenis urea ini, lantaran telah ditentukan kuota pupuk ureanya dari pemerintah pusat.

Penurunan jumlah pupuk subsidi ini disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan atau DKPPP Kota Serang, Sony August.

Sony August mengatakan, tahun 2023 jumlah pupuk urea sebanyak 3,4 juta ton. Sedangkan tahun 2024 jumlah pupuk urea sebanyak 3,1 juta ton.

"Jadi ada pengurangan di pupuk urea, tapi ada tambahan di pupuk organik sebanyak 914 ribu ton," ujar Sony, kepada Bantenraya.com, Jumat 11 Oktober 2024.

Sony mengatakan, jatah pupuk subsidi tergantung dari luas lahan sawahnya.

"Tergantung luasan kondisinya. Rata-rata subsidi NPK 2.600 kg per hektar," kata dia.

Kendati demikian, kata dia, pupuk subsidi jenis organik banyak yang belum ditebus oleh para petani. Atas dasar itu, pihaknya berencana untuk mengurangi sesuai dengan ditebus.

"Rata-rata para petani bukan tidak menggunakan pupuk urea lagi, mungkin dengan NPK sama urea juga. Kan itu juga harus menebus dengan uang. Itu dirasa cukup," jelasnya.

Untuk menebus pupuk subsidi, Sony mengatakan bisa dilakukan di kios masing-masing wilayahnya.

"Di kios-kios yang sudah ditunjuk di wilayahnya masing-masing. Misalnya petani Cipocok nebusnya di Cipocok gak bisa di Serang," kata Sony.

Penebusan pupuk subsidi cukup menggunakan dokumen tanda penduduk para petani. (FL/RED)

 

SUMBER : Banten Raya

Share: