Adakan Silaturahmi Ulama dan Umaro, Kapolda Banten Paparkan Program Kerja

Adakan Silaturahmi Ulama dan Umaro, Kapolda Banten Paparkan Program Kerja

Adakan Silaturahmi Ulama dan Umaro, Kapolda Banten Paparkan Program Kerja

SERANG - Kapolda Banten Irjen Pol Dr. Rudy Heriyanto S.H.,M.H.,M.B.A mencanangkan program kerja

Polisi Empati Mengayomi Dekat dengan Rakyat Banten yang disingkat Pendekar Banten, program itu juga memiliki tagline 'Pendekar Banten Merajut Keberagaman Merawat Kebinekaan'.

Hal tersebut dipaparkannya saat memberikan sambutan pada kegiatan Silaturahmi Dengan Ulama dan Umaro diMasjid Agung Ats- Tsauroh Kota Serang, Jumat (19/02/2021).

Sambil memperkenalkan diri sebagai Kapolda Banten yang baru bertugas sekitar 40 hari, ia menceritakan program tersebut berangkat dari latarbelakang daerah Banten yang memiliki unsur religius sangat tinggi dan sangat toleransi, beberapa program yang dicanangkan tersebut sengaja disesuaikan di wilayah Provisi Banten.

Seperti pada program Ngaji bareng Kapolda, dirinya akan mengikuti agenda pengajian dipesantren yang ada di Banten, juga pengajian yang ada dari berbagai unsur pemerintah.

"Hal itu dilakukan agar dapat menambah ilmu keagamaan bersama-sama para ulama yang ada di Banten. Rudy Hariyanto juga berharap program ngaji bareng Kapolda dapat terlaksana dan ia akan menjadi santri," jelas Kapolda Banten saat memeparkan progam.

Kemudian program Saba Pesantren bersama Polres dan Polsek untuk mengunjungi pesantren. Rudy Hariyanto menjelaskan tujuannya untuk memuliakan pesantren, agar para anggota memiliki empati, hal itu juga merupakan kepedulian kepolisian kepada pesantren di Banten.

"Saya sudah beberapa kali mengunjungi pesantren untuk memuliakan pesantren, mungkin tidak semua pesantren memiliki fasilitas yang sama, tetapi dalam atensi tersebut dapat memberikan warna," tuturnya.

Ada juga program rukun ulama dan umaro, menurutnya, jika para ulama dan umaro rukun segala permasalahan di Banten akan selesai. Hal itu juga bertujuan untuk memohon petunjuk dan arahan dari ulama dan umaro, bagaimana Kapolda Banten dapat melangkah menjalankan tugas dan namun seusai dengan tuntunan kearifan lokal di wilayah Banten.

Program yang lain adalah soan sesepuh, mendekat kepada tokoh agama/masyarakat yang dianggap sesepuh sebagi tempat bertanya.

Kapolda juga menjelaskan pada program Polisi sayang anak yatim, hal tersebut adalah cara menauladani sosok Rasullullah saw. Menurutnya jangan sampai ada anak yatim di provinsi Banten.

"Cara menyatuni anak yatim bukan hanya memberikan bantuan tetapi sekedar mengetus kepala, menepuk pundaknya juga bentuk menyantuni anak yatim," jelasnya.

Diketahui dalam kegiatan silaturahmi dihadiri oleh Kapolda Banten Irjen Pol Dr. Rudy Heriyanto S.H.,M.H.,M.B.A, Danrem 064 Maulana Yusuf Gumuruh Winardjatmiko, Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa, Ketua MUI Kota Serang Romli, Dewan Penasehat KH. Embay Mulya Syarif, dan Dewan Kemakmuran Masjid Agung Ats-Tsauroh H. Ma'mun Syahroni, Para Asda dan Kepada OPD, Para Kiyai dan Ulama juga Tokoh masyarakat di Kota Serang. (RAM/RED).

 

Pembuat Artikel : Robi Agmadori Manura, SM

Editor                 : Bagus Setya Kurniawan, SH. MH