08 Jul 2025
WIB
Berita Pemerintahan
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil, Perindustrian dan Perdagangan (DinkopUKMPerindag) Kota Serang Wahyu Nurjamil

KOTA SERANG,- Pemerintah Kota (Pemkot) Serang terus melakukan treatment kepada ratusan Koperasi di Kota Serang agar bisa tumbuh kembang dan semakin sehat.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DinkopUKMPerindag) Kota Serang Wahyu Nurjamil mengatakan, dari 300 lebih koperasi di Kota Serang, hanya sekitar 140 lebih diantaranya yang dinyatakan aktif, 17 koperasi lainnya lagi dinyatakan sehat.

Jumlah tersebut, kata dia, belum termasuk koperasi merah putih yang rencananya akan dilaunching pada 12 Juli besok. Sebanyak 76 koperasi merah putih siap ambil bagian untuk mensejahterakan warga Kota Serang kedepan. 

"Untuk itu, kita akan melakukan treatmen bersama dengan koperasi merah putih untuk perbaikan-perbaikan tata kelolanya kedepan, " jelas Wahyu Nurjamil. 

Upaya peningkatan managerial dalam struktur kepengurusan koperasi terus dilakukan Pemkot Serang agar semakin kuat, sambung Wahyu, dari sebelumnya hanya 12 koperasi dikategorikan sehat, saat ini naik menjadi 17 koperasi yang dinyatakan sehat dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.

"Tiga tahun ini kita terus berupaya, tadinya yang sehat ada 12, bertambah jadi 17 yang sehat," bebernya. 

Lebih jauh Wahyu menjelaskan, sejumlah persyaratan harus dipenuhi pihak koperasi apabila ingin masuk kedalam kategori sehat, mulai dari persyaratan Rapat Anggota Tahunan (RAT), tata kelola, keanggota, managerial keuangan dan masih banyak lagi, semuanya itu harus dipenuhi pihak koperasi. 

Melihat dalam pelaksanaannya dilapangan, masih kata Wahyu, kebanyakan koperasi yang ada di Kota Serang bergerak pada bidang simpan pinjam atau yang biasa dikenal dengan Kosipa.

Meski begitu, kata dia, Kosipa tidak ada kaitannya dengan koperasi merah putih, karena pada pendiriannya, koperasi merah putih didirikan berdasarkan pembentukan badan hukum baru. 

"Hasil musyawarah, koperasi merah putih itu membentuk sendiri, bukan dari penguatan koperasi yang ada, atau pengaktifan koperasi yang tidak aktif, " katanya. 

Sejumlah tantangan besar dalam menumbuh kembangkan koperasi, mulai soal Pembinaan, pendampingan dan pengawasannya, semua terus dijalankan agar mimpi-mimpi koperasi di Kota Serang bisa segera terwujud. (D.Kusuma/RED)

Share: