21 Nov 2024
WIB
Berita Peristiwa

SERANG,- Kondisi pasca hujan ringan saat pagi di beberapa kabupaten/kota di provinsi Banten, menyebabkan cuaca dingin kembali terjadi pada hari Senin 5 Agustus 2024. 

Termasuk di wilayah perdagangan dan jasa, yakni kota Serang Banten, saat ini cuaca di wilayah itu, mencapai 28°, presipitas 50persen, kelembapan 79persen, dan angin 6 km/j.

Cuaca mendung dan diiringi dengan hembusan angin, menjadikan beberapa orang merasakan suasana dingin pada hari ini.

Padahal waktu sudah menunjukkan pukul 09.36 Wib. Terpaut beberapa orang masih mengenakan sweater, atau kaos panjang dan lainnya.

Dilansir dari laman resmi Instagram infobmkg, bahwa angin dominan di arah timur membawa masa udara kering dan dingin dari daratan Australia ke Indonesia, sehingga tidak mendukung pertumbuhan awan.

Hal ini menyebabkan langit menjadi cerah sepanjang hari, kurangnya tutupan awan pada malam hari menyebabkan radiasi panas dari permukaan bumi terpancar ke atmosfer tanpa ada hambatan, mengakibatkan penurunan suhu yang signifikan.

Selain itu, Angin yang tenang di malam hari menghambat pencampuran udara, sehingga udara dingin terperangkap di permukaan bumi. 

Daerah dataran tinggi dan pegunungan cenderung lebih dingin, karena tertekan udara dan kelembaban yang lebih rendah. Kondisi ini merupakan fenomena umum terjadi di Indonesia saat musim kemarau.

Dalam sepekan kedepan, cuaca cerah berawan diperkirakan masih akan mendominasi wilayah Indonesia, khususnya wilayah bagian selatan. Meskipun demikian, potensi hujan dengan intensitas signifikan masih dapat terjadi di beberapa wilayah di Indonesia sepekan kedepan.

Potensi cuaca ekstrem masih dapat terjadi walaupun sebagian wilayah di Indonesia sudah memasuki musim kemarau.

Oleh karena itu, BMKG menghimbau agar masyarakat tetap tenang dan waspada terhadap potensi bencana dengan cara mengenali potensi di lingkungan masing-masing, memperbarui informasi terkini dan mengikuti arahan pemerintah setempat jika ada evaluasi, serta memahami informasi cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG.

Potensi cuaca ekstrem yang disajikan masih bersifat umum di tingkat provinsi. Untuk Informasi detail dan terbaru pada tingkat kecamatan, dapat diakses melalui aplikasi BMKG dan situs resmi BMKG. (HS/RED)

 

Penulis artikel : Benies Husaeni, M.Pd

Share: