Berita Pemerintahan

Serang-, Rabu, (18/8/2021). Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) melakukan audiensi bersama Pemerintah Kota Serang terkait dengan Proses pembangunan pemerintahan dan kemasyarakatan Kota Serang, yang bertempat di Ruang Kerja Wali Kota Serang.

Tujuan audiensi tersebut yaitu ingin menyuarakan aspirasi terkait dengan Pemberlakuan Pemberlakuan Pembatasan Masyarakat (PPKM) Covid-19, perekonomian masyarakat, dan pembangunan Kota Serang lebih baik.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GMNI Kota Serang, Wahyu Muhammad Jamil menyampaikan aspirasinya terkait PPKM yang sampai saat ini mengalami kebingungan, salah satunya dengan diadakannya pembatasan jam malam. Menurutnya, adanya PPKM ini menyebabkan turunnya perekonomian Kota Serang secara drastis.

Dalam hal ini, GMNI Kota Serang menawarkan solusi kepada Pemerintah Kota Serang untuk di bentuknya pasar rakyat guna menekan angka-angka ekonomi yang melonjak.

W. Hari Pamungkas, Kepala Bidang (KABID) Komunikasi dan Informasi Publik Satuan Tugas (SATGAS) Covid-19 Kota Serang menanggapi tawaran terkait pasar rakyat, menurutnya di adakannya pasar rakyat bukan menjadi solusi di tengah pandemi ini, karena dengan adanya pasar rakyat menyebabkan terjadinya kerumunan, sedangkan kerumunan tidak boleh dilakukan.

Ia menambahkan, Inti dari kebijakan di daerah tidak lepas dari kebijakan pusat. Penanganan Covid-19 di daerah masing-masing melalui PPKM mikro sampai level, disamping itu juga tidak melupakan pertumbuhan ekonomi.

Ketua DPC GMNI Kota Serang juga berharap, kedepannya GMNI bisa bersinergi bersama Pemerintah Kota Serang, dan kedepannya GMNI Kota Serang bisa membawa program-program Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GMNI untuk Kota Serang. (LF/RED).

Penulis Artikel : Lailatul Fitriyah S.Sos

Editor : Bagus Setya Kurniawan, SH. MH